Unand Bantu Mahasiswa Lihat Peluang Usaha Saat Pandemi
Padang (Unand) – Universitas Andalas terus mendorong mahasiswanya membuka wawasan untuk mencari peluang usaha di saat pandemi dengan mengadakan kuliah umum kewirausahaan dengan tema Peluang Mahasiswa menjadi Wirausaha yang diinisiasi oleh UPT Kewirausahaan Unand yang diselenggarakan di Ruang Sidang Pusat Kegiatan Mahasiswa Lt.2 secara luring dan daring pada Selasa (16/3).
Menurut Ir. Insannul Kamil, Ph.D., IPM, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Andalas saat membuka acara kuliah umum tersebut, kondisi kewirausahaan saat pandemi sudah menjadi krisis, tidak hanya soal krisis kesehatan tetapi muncul krisis baru yang berdampak pada perekonomian.
"Disinilah Universitas Andalas memposisikan dirinya dan berkomitmen menjadi kampus yang mampu menciptakan mahasiswa yang berwirausaha sebagai wujud implementasi dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, implementasi MBKM memiliki dampak banyaknya jumlah mahasiswa Unand yang berwirausaha,” katanya.
Ia juga mengimbau kepada mahasiswa untuk bersemangat menambah wawasan baru, berkeinginan dan berniat berwirausaha yang dimulai dari Universitas Andalas
”Bangsa yang besar tercipta dari banyaknya jumlah para wirausaha-wirausaha. Bahkan di Negara-negara maju, para wirausaha yang terkenal itu dimulai dari perguruan tinggi,” tuturnya.
Ia berharap mahasiswa Unand dapat berkontribusi menjadi wirausaha membantu perkembangan perekonomian bangsa dengan meningkatkan jumlah wirausaha di Indonesia mencapai 5% yang saat ini masih 0,18 %.
Narasumber pada Kuliah Umum Kewirausahaan tersebut adalah Hotna Hirawati selaku Staf Ahli Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatra Barat yang dimoderatori oleh Kepala UPT Kewirausahaan, Dr. Oknovia Susanti, M.Eng.
Dr. Oknovia Susanti, M.Eng mengatakan bahwa narasumber dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatra Barat dapat membantu mahasiswa Unand untuk mengetahui apa saja peluang usaha atau wirausaha baru di Sumatra Barat yang dapat dilakukan atau dikembangkan pada saat pandemi.
Hotna Hirawati selaku Staf Ahli Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatra Barat mengatakan bahwa mahasiswa berpeluang besar menjadi wirausaha baru di saat pandemi.
Ia mengatakan pandemi mendorong perkembangan ekonomi digital saat ini.
”Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Sumatra Barat selama ini membantu para Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) melakukan pembinaan menjadi UMKM yang sejahtera, persoalannya adalah kurang mampunya mereka dalam memanfaatkan ekonomi digital dalam mempromisikan produknya,” ujarnya.
Ia menuturkan disinilah peluang mahasiswa menjadi wirausaha tidak perlu harus ada uang yang banyak untuk memulai usaha, tetapi dapat berkecimpung dengan para UMKM dengan membantu mereka dalam bidang promosi dengan manfaatkan ekonomi digital seperti promosi lewat media sosial, berbasis website dan lainnya
”Skill mahasiswa dalam digitalisasi ini dapat dimanfaatkan untuk berwirausaha. Ini yang namanya modal kecil, resiko kecil tapi hasilnya bagus dan para UMKM pun terbantu,” tuturnya.
Ia juga mengatakan saat ini ada program unggulan Gubernur Sumbar untuk menciptakan 100 ribu usaha baru.