Yayasan Ubaya dan Ubaya dalam Penanganan Covid-19
Ayo kita jaga semangat Indonesia. Hal inilah yang terus digaungkan oleh Universitas Surabaya (Ubaya). Di tengah pandemi Covid-19, Ubaya ingin mengajak warganya menjadi kuat melalui #UbayaforIndonesia volume 1. Ubaya meyakini Indonesia selalu punya kekuatan untuk bangkit kembali.
Sejak Maret lalu, Indonesia dilanda pandemi Covid-19. Grafik korban yang terus menanjak menjadi perhatian besar Ubaya. Tak mau tinggal diam, Ubaya melakukan gerakan #UbayaforIndonesia yang merupakan aksi nyata. Dalam aksi sosial tersebut, bantuan dan donasi diberikan secara bertahap sejak awal April kepada warga sekitar, pelajar, dan berbagai instansi.
Ubaya memberikan bantuan masker dan hand sanitizer kepada warga. “Kami juga mendistribusikan booth sterilisasi ke beberapa daerah dan Pemkot Surabaya, serta memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) ke sejumlah rumah sakit di Surabaya,” ujar Rektor Ubaya Ir Benny Lianto.
Alumni Ubaya, yayasan, bersama mahasiswanya bergerak bersama. Mereka berpartisipasi dalam penyaluran bantuan ke RS rujukan dan Puskesmas. Perhatian Ubaya juga diberikan kepada mahasiswa. Mahasiswa muslim yang berada di kos-kosan mendapatkan makanan untuk berbuka puasa dan kotak covid-19 berisi perbekalan makanan untuk bekal selama bulan puasa.
Mahasiswa, dosen, dan karyawan mendapatkan bantuan kuota internet untuk mendukung kegiatan perkuliahan. Ubaya juga ingin meringankan beban calon mahasiswa baru di seluruh Indonesia melalui pemberian Beasiswa Covid-19 Ubaya berupa potongan biaya kuliah (USP) dan pendidikan semester pertama (UPP) hingga 80%.
“Selama pandemi, lulusan SMA harus tetap semangat dan tidak menunda kuliah. Ubaya menawarkan beasiswa Covid-19 Ubaya hingga 80%. Ini salah satu bentuk dukungan Ubaya untuk terus mendukung Indonesia Bangkit,” kata Benny Lianto.
Pendaftaran beasiswa dibuka hingga Juni 2020. Saat ini Ubaya sedang mempersiapkan #UbayaforIndonesia jilid II. Hal tersebut masih direncanakan dengan matang karena melibatkan seluruh sivitas akademika Ubaya. (ree / sav)
Sumber: Jawa Pos, 16 Mei 2020